PEKANBARU (BABADNEWS) - Sebuah foto mencengangkan beredar di WhatsApp, menampilkan seorang Juru Parkir cilik yang beraksi di Jalan Harapan Raya, Pekanbaru. Foto tersebut menunjukkan seorang anak perempuan berjilbab kuning, mengenakan rompi Jukir, dan duduk di kursi di dekat salah satu ATM.

Pemerhati Sosial dan Dosen Komunikasi UIN Sultan Syarif Kasim Riau, Assyari Abdullah, dengan tegas menyatakan bahwa keberadaan Jukir cilik ini adalah perkara serius. Ia mengungkapkan keprihatinannya terhadap potensi eksploitasi pekerja anak di bawah umur.

"Ini bisa jadi eksploitasi anak di bawah umur. Kita tidak boleh mengabaikan rasa kemanusiaan dan keadilan dalam upaya menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pekanbaru," ujarnya pada Senin (4/12/2023).

Assyari menyoroti bahwa fenomena ini menunjukkan kegagalan Dinas Perhubungan, terutama UPT Parkir, dalam melakukan kontrol. Ia mengusulkan agar Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) segera memanggil dinas terkait dan bahkan mencopot mereka yang bertanggung jawab.

Ia heran, persoalan parkir ini sudah lama menjadi sorotan luas masyarakat, tapi tidak ada pembenahan. Makin ke sini, makin banyak kejanggalan-kejanggalan yang ditemukan dalam persoalan parkir.

"Legislatif jangan tinggal diam. Begitu juga pejabat di eksekutif. Segera benahi persoalan parkir, karena ini bersentuhan langsung dengan masyarakat luas," tegasnya.

Jika tidak segera ditindak, lanjutnya, akan banyak muncul asumsi liar. "Jangan sampai muncul anggapan ada backing sehingga persoalan parkir ini dibiarkan begitu saja. Negeri ini kan bertuan, jadi harus diurus dengan baik," ketusnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, heboh foto anak jadi Jukir di Pekanbaru beredar di WhatsApp. Menanggapi hal ini Pelaksana harian (Plh) Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perparkiran Kota Pekanbaru Khairunnas mengatakan, langsung turun ke lokasi melakukan pengecekan setelah mendapat informasi tersebut.

"Kita sudah langsung turun ke lokasi untuk mengeceknya," ujar Khairunnas , Ahad (03/12/2023).

Dari keterangan yang didapat di lokasi, Rompi Jukir yang dipakai anak tersebut saat duduk di kursi tukang parkir di salah ATM di Pekanbaru adalah baju milik ayahnya.

"Itu adalah baju bapaknya, dipakai sama anak itu," cakapnya sambil menambahkan Dishub telah memberikan teguran kepada Jukir tersebut.

Sumber : Cakaplah.com