www.babadnews.com
Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
Kabut Asap Mulai Pekat, Masyarakat Diimbau Pakai Masker
Rabu, 23 Juli 2025 - 11:36:28 WIB
TERKAIT:
   
 

PEKANBARU (BabadNews) - Titik panas di Provinsi Riau mulai mengalami penurunan, Selasa (22/7). Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru mendeteksi 62 titik panas. Jauh turun dibandingkan sehari sebelumnya yang mencapai 582 titik. Namun kabut asap yang cukup pekat mulai dirasakan masyarakat di sejumlah daerah di Riau, Selasa (22/7).

Anggota Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PPDI) Cabang Riau dr Indi Esha Siregar MSi SpP (K) mengimbau masyarakat untuk mengurangi aktivitas di luar ruangan jika kabut asap semakin parah, gunakan masker saat berada di luar dan tutup rapat ventilasi rumah saat udara di luar buruk.

“Gunakan air purifier atau AC dengan filter udara jika memungkinkan. Pantau kualitas udara melalui aplikasi seperti IQAir atau BMKG dan konsumsi makanan bergizi dan cukup cairan untuk memperkuat daya tahan tubuh,” imbaunya.

Ia juga menyebutkan ada beberapa kegiatan yang harus dihindari ketika banyak kabut asap. Seperti olahraga atau aktivitas fisik berat di luar ruangan. Membuka jendela atau ventilasi tanpa filter udara. Membakar sampah atau menyalakan api di luar rumah. Mengendarai motor tanpa masker dan membawa anak-anak bermain di taman atau ruang terbuka.

“Saat kabut asap, tidak disarankan berolahraga karena meningkatkan volume dan frekuensi pernapasan sehingga lebih banyak partikel berbahaya dari kabut asap bisa masuk ke paru,” sebutnya.

Ia mengatakan, kabut asap terutama yang berasal dari karhutla dapat menimbulkan berbagai dampak kesehatan. Yakni infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), meningkatkan kejadian eksaserbasi (perburukan gejala pernapasan) pada pasien dengan diagnosis asma, Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK) , iritasi mata.

“Kelompok paling rentan akibat kabut asap yakni anak, usia lanjut, ibu hamil, penderita penyakit kronik seperti asma, PPOK, penyakit jantung dan diabetes, pekerja di luar ruangan,” katanya.

Lebih lanjut dikatakannya, jika mengalami sesak nafas akibat kabut asap, ia menyarankan agar segera pindah ke tempat dengan udara bersih atau ruangan tertutup dengan ventilasi baik. Kemudian juga menggunakan masker (masker N95 lebih efektif menyaring partikel asap).

‘’Kemudian minum air putih yang cukup untuk membantu mengencerkan lendir dan menjaga kelembapan saluran napas. Gunakan inhaler jika memiliki asma. Segera ke fasilitas kesehatan jika sesak makin parah, disertai napas cepat, nyeri dada, atau pingsan,” sebutnya.

Di Kota Pekanbaru, aroma kabut asap sudah dirasakan sejak subuh. Lapisan asap tampak menutupi langit Kota Pekanbaru meskipun cahaya matahari sudah memerangi jalanan. Tidak hanya menurunkan jarak pandang, aroma asap yang menyengat juga mulai dikeluhkan warga karena menyebabkan iritasi di hidung dan tenggorokan.

Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) Kementerian Lingkungan Hidup, dengan alamat website ispu.menlhk.go.id mencatat kualitas udara di Provinsi Riau mulai tercemari dengan polusi asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi belakangan ini.

Berdasarkan hasil website ispu.menlhk.go.id,  ISPU merupakan sistem pengukuran kualitas udara ambien di suatu lokasi dan waktu tertentu, yang dirancang untuk memberikan informasi kepada masyarakat tentang tingkat pencemaran udara dan dampaknya terhadap kesehatan.

Sumber: Riaupos.com




 
Berita Lainnya :
  • Syafruddin Iput Desak Solusi Permanen Atasi Banjir di Kecamatan Bangko
  • Wali Kota Pekanbaru: Pemerintah Siap Dukung Pekanbaru FC dari Fasilitas hingga Anggaran
  • Fenomena Supermoon Beaver 2025, Paling Terang Sepanjang Tahun, Terjadi 5 November
  • Harga Cabai, Ayam, dan Telur Naik, Inflasi Riau Hampir 5 Persen
  • Pelaku Pencabulan di Pelalawan Ditangkap Setelah Buron, Korban Ternyata Keponakan Sendiri
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Serikat Pekerja Indonesia Laporkan Dugaan Mal-administrasi Pegawai Disnaker Provinsi Riau ke Omdusme
    2 Bertemu Ketua KNPI Pekanbaru 2011-2014, M Yasir Peroleh Banyak Pelajaran BerKNPI
    3 Dilantik Ade Fitra, M Yasir Sah Jabat Ketua PK KNPI Binawidya 2021-2024
    4 Kades Tarai BangunĀ Andra Maistar Lantik Ketua RT dan RW Serentak
    5 Kejagung Periksa Pejabat KLHK, Dugaan Korupsi Oleh Pengelolaan Lahan Hutan di Inhu
    6 Bukit Raya Raih Penghargaan Sebagai Kecamatan Terinovatif 1 Tahun 2020
    7 Tim Basket Putri SMA 1 Kampar Berhasil Melaju ke Babak Kedua, Usai Kalahkan SMA 1 Tandun
    8 Perbaikan Jalan di Kuansing Terus Digesa, Alat Berat Dikerahkan
    9 Dibela PEKAT IB, Bupati Ahmad Yuzar Dinilai Tak Cacat Hukum, Sekda Justru Langgar Kode Etik ASN
    10 Hari Ini PLTA Koto Panjang Riau Akan Buka 3 Pintu Waduk Sekaligus
     
    Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2020-2023 PT. BBMRiau Indo Pers