www.babadnews.com
Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
Usai Keluar dari Rutan, Tom Lembong Kritik Sistem Hukum dan Tawarkan Harapan Baru
Sabtu, 02 Agustus 2025 - 09:47:33 WIB
TERKAIT:
   
 

JAKARTA (BabadNews) – Setelah sembilan bulan mendekam di Rutan Cipinang, Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong tak ingin kebebasannya hanya dipandang sebagai akhir dari kasus pribadi. Ia menyatakan, kebebasannya melalui abolisi harus menjadi awal perjuangan baru—bukan hanya untuk dirinya, tetapi bagi mereka yang tak memiliki kekuatan bersuara dalam menghadapi hukum.

Mantan Menteri Perdagangan itu menyampaikan refleksi mendalam tentang sistem hukum Indonesia yang menurutnya masih jauh dari ideal, khususnya bagi masyarakat kecil yang tak punya akses, kekuatan, atau sorotan publik.

"Banyak yang bernasib serupa tapi tidak punya perlindungan. Ini yang membuat saya resah dan merasa perlu menyuarakan mereka," ujar Tom Lembong, Jumat (1/8/2025).

Presiden Prabowo Subianto memberikan abolisi yang disetujui DPR, menyusul vonis 4 tahun 6 bulan penjara dalam perkara impor gula. Dalam sidang, hakim menyatakan Tom tidak mendapat keuntungan pribadi dan tak terbukti memperoleh harta dari tindak pidana tersebut.

Namun lebih dari pembebasan hukumnya, Tom justru menggarisbawahi bagaimana sistem yang ada masih membuka ruang bagi ketidakadilan, bahkan kriminalisasi.

"Saya ingin sistem hukum ini menjadi lebih jernih, lebih manusiawi, dan benar-benar memihak pada kebenaran, bukan pada kepentingan," tegasnya.

Ia mengaku tak akan menjauh dari ruang publik, justru berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam membela mereka yang terpinggirkan. Baginya, pengalaman di balik jeruji menjadi pemantik untuk memperkuat tekad menyuarakan keadilan.

"Saya kembali dengan semangat yang tidak retak. Saya masih amat percaya pada bangsa ini," ucapnya mantap.

Langkah abolisi ini menimbulkan diskusi luas, baik soal urgensinya maupun dampaknya terhadap integritas penegakan hukum. Tapi bagi Tom, ini bukan soal dirinya semata. Ini tentang bagaimana hukum semestinya hadir untuk semua, bukan hanya bagi mereka yang punya akses. ***

 
Sumber: Goriau.com




 
Berita Lainnya :
  • Rian D’Masiv Jadi Kejutan Pembukaan MTQ Pekanbaru 2025
  • Tujuh Rakit Penambang Emas Ilegal Diamankan di Sungai Setingkat Kampar
  • Supir Antre Sejak Sabtu, Penyeberangan Bengkalis Lumpuh Akibat Kapal Rusak
  • BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Riau, Hujan Disertai Petir Berpotensi Terjadi Hari Ini
  • DPRD Riau Utamakan Program Masyarakat, Bantuan Vertikal Bisa Ditunda
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Serikat Pekerja Indonesia Laporkan Dugaan Mal-administrasi Pegawai Disnaker Provinsi Riau ke Omdusme
    2 Bertemu Ketua KNPI Pekanbaru 2011-2014, M Yasir Peroleh Banyak Pelajaran BerKNPI
    3 Dilantik Ade Fitra, M Yasir Sah Jabat Ketua PK KNPI Binawidya 2021-2024
    4 Kades Tarai Bangun Andra Maistar Lantik Ketua RT dan RW Serentak
    5 Kejagung Periksa Pejabat KLHK, Dugaan Korupsi Oleh Pengelolaan Lahan Hutan di Inhu
    6 Bukit Raya Raih Penghargaan Sebagai Kecamatan Terinovatif 1 Tahun 2020
    7 Tim Basket Putri SMA 1 Kampar Berhasil Melaju ke Babak Kedua, Usai Kalahkan SMA 1 Tandun
    8 Perbaikan Jalan di Kuansing Terus Digesa, Alat Berat Dikerahkan
    9 Hari Ini PLTA Koto Panjang Riau Akan Buka 3 Pintu Waduk Sekaligus
    10 Dibela PEKAT IB, Bupati Ahmad Yuzar Dinilai Tak Cacat Hukum, Sekda Justru Langgar Kode Etik ASN
     
    Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2020-2023 PT. BBMRiau Indo Pers