www.babadnews.com
Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
Indonesia Produsen Kelapa Sawit Terbesar di Dunia, Namun Kerap Terjadi Kelangkaan Minyak Goreng
Jumat, 15 Agustus 2025 - 15:16:21 WIB
TERKAIT:
   
 

JAKARTA (BabadNews)   -- Indonesia adalah produsen kelapa sawit terbesar di dunia. Namun kerap terjadi kelangkaan minyak goreng. Padahal bahan baku utama minyak goreng itu berlimpah ruah di Indonesia.

Pernyataan ini disampaikan Presiden Prabowo Subianto Dalam Sidang Tahunan MPR, DPR dan DPD RI 2025 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (15/8). Prabowo mengaku heran atas kelangkaan minyak goreng di Tanah Air.

Prabowo pun menegaskan kekuatan suatu negara terletak pada kemampuannya mengelola kekayaan yang dimiliki. "Kekuatan suatu negara terletak dalam kemampuannya menguasai dan mengelola kekayaan. Karena itu, kita harus berani mengoreksi apabila telah melangkah keliru," kata Prabowo.

Kelangkaan tersebut menurut Prabowo berlangsung cukup lama, bahkan hingga berbulan-bulan. "Aneh memang. Negara produsen kelapa sawit terbesar di dunia, tapi berbulan-bulan minyak goreng langka. Saudara-saudara, ini sungguh aneh," tegasnya.

Presiden merasa aneh, karena negara dengan produksi kelapa sawit terbesar di dunia pernah mengalami kelangkaan minyak goreng. "Ini tidak masuk akal sehat. Ternyata, memang ada permainan manipulasi," ucapnya.

Prabowo juga menyoroti kebijakan subsidi pemerintah di sektor pertanian dan pangan. Menurutnya, meskipun subsidi telah digelontorkan, harga pangan masih sulit dijangkau sebagian rakyat.

"Kita subsidi pupuk, alat pertanian, pestisida, irigasi, waduk, bahkan beras. Tapi harga pangan kadang-kadang tetap tidak terjangkau oleh sebagian rakyat kita," ujarnya.

Hal ini menurut Prabowo menandakan adanya masalah mendasar dalam sistem ekonomi nasional. "Keanehan-keanehan ini terjadi karena ada distorsi dalam sistem ekonomi kita. Ada penyimpangan terhadap sistem yang diamanatkan UUD 1945, khususnya Pasal 33 ayat 1, 2, dan 3. Seolah-olah ayat-ayat itu tidak relevan di kehidupan modern abad ke-21 ini," pungkasnya.

Sumber: Riaupos.com




 
Berita Lainnya :
  • Solar Langka di Pekanbaru, Diduga Akibat Gangguan Distribusi Pertamina
  • MKD Putuskan Uya Kuya dan Adies Kadir Tak Bersalah, Sahroni dan Eko Patrio Disanksi
  • Gaji ASN Siak Belum Cair, Pemkab Sebut SIPD Kemendagri Sedang Maintenance
  • MTQ ke-50 Mandau Meriah, Bupati Kasmarni Tekankan Nilai Qur’ani dalam Pembangunan
  • Gol Tunggal Mac Allister Antar Liverpool Kalahkan Madrid di Anfield
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Serikat Pekerja Indonesia Laporkan Dugaan Mal-administrasi Pegawai Disnaker Provinsi Riau ke Omdusme
    2 Bertemu Ketua KNPI Pekanbaru 2011-2014, M Yasir Peroleh Banyak Pelajaran BerKNPI
    3 Dilantik Ade Fitra, M Yasir Sah Jabat Ketua PK KNPI Binawidya 2021-2024
    4 Kades Tarai Bangun Andra Maistar Lantik Ketua RT dan RW Serentak
    5 Kejagung Periksa Pejabat KLHK, Dugaan Korupsi Oleh Pengelolaan Lahan Hutan di Inhu
    6 Bukit Raya Raih Penghargaan Sebagai Kecamatan Terinovatif 1 Tahun 2020
    7 Tim Basket Putri SMA 1 Kampar Berhasil Melaju ke Babak Kedua, Usai Kalahkan SMA 1 Tandun
    8 Perbaikan Jalan di Kuansing Terus Digesa, Alat Berat Dikerahkan
    9 Dibela PEKAT IB, Bupati Ahmad Yuzar Dinilai Tak Cacat Hukum, Sekda Justru Langgar Kode Etik ASN
    10 Hari Ini PLTA Koto Panjang Riau Akan Buka 3 Pintu Waduk Sekaligus
     
    Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2020-2023 PT. BBMRiau Indo Pers