www.babadnews.com
Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
Pidato Netanyahu di PBB Dibanjiri Protes, Kursi Kosong Jadi Simbol Penolakan
Sabtu, 27 September 2025 - 14:56:27 WIB
TERKAIT:
   
 

JAKARTA (BabadNews) – Demonstrasi besar di jalanan New York hingga aksi walkout delegasi mewarnai pidato Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Majelis Umum PBB, Jumat (26/9/2025).

Di luar gedung PBB, demonstran memenuhi jalanan dari Times Square hingga East River. Mereka membawa bendera Palestina, meneriakkan “Free Palestine” dan “Arms Embargo Now”, hingga menuntut Netanyahu diadili di Pengadilan Kriminal Internasional (ICC). Sebagian bahkan membawa boneka berbentuk Netanyahu dengan tangan diborgol.

“Semua orang New York di sini mendukung penangkapannya. Dia tidak diterima di sini,” kata salah satu demonstran, Al-Sharif Nassef, dikutip Al Jazeera, Sabtu (27/9/2025).

Sementara itu, di dalam ruang sidang PBB, puluhan delegasi memilih keluar saat Netanyahu berbicara. Kursi kosong menjadi simbol penolakan diplomatik terhadap kebijakan Israel di Gaza.

Dalam pidatonya, Netanyahu bersikeras Israel harus “menyelesaikan pekerjaan” di Gaza. Ia bahkan mengklaim pasukan Israel berhasil meretas telepon warga Gaza untuk menyiarkan pidatonya secara langsung—a langkah yang dinilai provokatif dan menuai kecaman.

Juru Bicara Sekjen PBB, Stephane Dujarric, menolak menanggapi klaim tersebut. “Fokus seharusnya pada meringankan penderitaan rakyat Palestina, mempercepat bantuan kemanusiaan, dan membebaskan para sandera,” katanya.

Seiring dengan aksi di jalan dan boikot di ruang sidang, 24 negara anggota Hague Group menggelar pertemuan di New York membahas langkah konkret melawan Israel, termasuk opsi sanksi internasional.

Duta Besar Palestina untuk PBB, Riyad Mansour, menegaskan urgensinya tindakan dunia. “Jika kita gagal bertindak, anak-anak terus terbunuh. Mereka dibakar, dilaparkan, dan kehidupan mereka dihancurkan,” ujarnya.

Dukungan untuk Palestina datang dari Kolombia, Afrika Selatan, Turki, Brasil, Irlandia, Spanyol, hingga Arab Saudi, yang mendesak penghentian perang Gaza dan mendukung gugatan genosida Israel di Mahkamah Internasional (ICJ). ***




 
Berita Lainnya :
  • PEKAT IB Riau Soroti Rencana Aksi FPMK-Riau: Jangan Jadi Alat Kepentingan Politik
  • Real Madrid Siap Perlebar Jarak di Puncak, Valencia Datang dengan Misi Kejutan
  • Perkuat Kesiapsiagaan, Brimob Polda Riau Latihan Penanganan Konflik dan Bencana
  • Sabu Disembunyikan di Pembalut, Dua Napi Perempuan Lapas Pekanbaru Diamankan Polisi
  • Kasus Pembunuhan Wanita di Kampar Belum Tuntas, Polres Akan Gelar Perkara Pekan Depan
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Serikat Pekerja Indonesia Laporkan Dugaan Mal-administrasi Pegawai Disnaker Provinsi Riau ke Omdusme
    2 Bertemu Ketua KNPI Pekanbaru 2011-2014, M Yasir Peroleh Banyak Pelajaran BerKNPI
    3 Dilantik Ade Fitra, M Yasir Sah Jabat Ketua PK KNPI Binawidya 2021-2024
    4 Kades Tarai BangunĀ Andra Maistar Lantik Ketua RT dan RW Serentak
    5 Kejagung Periksa Pejabat KLHK, Dugaan Korupsi Oleh Pengelolaan Lahan Hutan di Inhu
    6 Bukit Raya Raih Penghargaan Sebagai Kecamatan Terinovatif 1 Tahun 2020
    7 Tim Basket Putri SMA 1 Kampar Berhasil Melaju ke Babak Kedua, Usai Kalahkan SMA 1 Tandun
    8 Perbaikan Jalan di Kuansing Terus Digesa, Alat Berat Dikerahkan
    9 Hari Ini PLTA Koto Panjang Riau Akan Buka 3 Pintu Waduk Sekaligus
    10 Dibela PEKAT IB, Bupati Ahmad Yuzar Dinilai Tak Cacat Hukum, Sekda Justru Langgar Kode Etik ASN
     
    Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2020-2023 PT. BBMRiau Indo Pers