Jelang Muktamar X, Romi Ungkap Operasi Politik Gagalkan PPP Lolos Senayan
Senin, 29 September 2025 - 11:07:05 WIB
(BabadNews) - Menjelang Muktamar X PPP di Ancol, M Romahurmuziy buka-bukaan soal penyebab partainya gagal ke Senayan. Ia menuding ada operasi politik yang merugikan PPP pada Pemilu 2024.
"(Kurang) 0,18 persen, kita dapat suara 3,82 persen. Suasana kebatinannya campur aduk. Artinya ini dalam 11 kali Pemilu, baru pertama kali kita nggak lolos. Dari sejarah 51 tahun juga baru pertama kali. 51 tahun waktu itu ya, tahun 2024. Dan cukup mengejutkan, karena kita tidak pernah menyangka kita tidak lolos," ujar Romi saat berbincang dengan pengamat politik, Hendri Satrio, di kanal YouTube *Hendri Satrio Official*, Minggu malam (28/9/2025).
Romi menuding salah satu penyebab PPP tersisih adalah adanya operasi politik yang merugikan partainya. Ia menilai, suara PPP di sejumlah daerah basis hilang karena ada intervensi pihak tertentu.
"Di sisi lain kita kan tahu persis juga bahwa waktu itu ada satu partai politik yang sedang dibantu melakukan operasi untuk bisa lolos oleh kekuatan supra struktur negara. Dan itu membuat angka penyebut, kan ada (angka) pembilang, ada penyebut," bebernya.
Menurut Romi, permainan tersebut membuat suara partainya tergerus. "Pembilangnya mungkin tetap tapi penyebutnya ini jadi gede, karena ada yang mau dibantu lolos dengan memindahkan suara tidak sah. Karena kalau mengganggu suara partai lain ketahuan," ungkapnya.
Hendri Satrio lalu menyinggung ciri partai yang dimaksud. "Dan ini nggak mungkin kita sebut partainya lah ya, cuma kita meraba-raba ya, partainya baru merubah logo," tutur Hensat.
"Rabaan Bung Hendri ini nggak salah biasanya," timpal Romi sambil berkelakar.
Partai yang disinyalir dimaksud Romi tidak lain adalah Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang kini dipimpin putra bungsu Presiden ke-7 RI, Kaesang Pangarep. ***
Komentar Anda :