www.babadnews.com
Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
Belanda Janji Pulangkan 28 Ribu Fosil Manusia Jawa ke Indonesia
Senin, 29 September 2025 - 11:48:19 WIB
TERKAIT:
   
 

(BabadNews)  - Pemerintah Belanda berkomitmen mengembalikan Koleksi Dubois berisi sekitar 28.000 fosil Homo erectus atau Manusia Jawa. Fosil-fosil yang ditemukan Eugene Dubois pada 1891 itu akan segera diserahkan ke Indonesia sebagai bagian dari kebijakan restitusi benda kolonial.

Sekitar 28.000 fosil yang termasuk dalam Koleksi Dubois rencananya akan diserahkan kepada Indonesia. Koleksi itu dikumpulkan oleh ahli anatomi dan geologi asal Belanda, Eugene Dubois, pada 1891 saat Hindia Belanda masih berada di bawah kolonialisme.

Fosil yang akan dikembalikan meliputi tempurung kepala, gigi geraham, dan tulang paha dari Manusia Jawa. Penemuan ini sempat mengguncang dunia ilmu pengetahuan karena menjadi bukti pertama hubungan evolusioner antara kera dengan manusia.

Warisan Kolonial

Dubois menemukan fosil tersebut melalui penggalian yang menggunakan tenaga kerja paksa dari narapidana lokal. Penemuan itu kemudian disebut sebagai salah satu momen paling sensasional dalam sejarah paleoantropologi.

Dari hasil temuan inilah para ilmuwan dapat merekonstruksi wujud Homo erectus, manusia purba yang diperkirakan hidup sekitar 1,9 juta hingga 150.000 tahun lalu. Temuan itu juga memicu perdebatan karena menantang keyakinan dominan bahwa peradaban manusia hanya berasal dari Eropa atau Afrika.

Komite Koleksi Kolonial Independen Belanda menilai fosil tersebut seharusnya dikembalikan karena diambil tanpa persetujuan masyarakat lokal.

“Kondisi saat fosil-fosil itu diperoleh menunjukkan kemungkinan besar fosil-fosil itu diambil di luar kehendak penduduk,” bunyi pernyataan resmi Kementerian Kebudayaan Belanda yang dikutip dari AFP.

“Fosil-fosil itu memiliki makna spiritual dan ekonomi bagi penduduk setempat,” lanjut keterangan itu.

Tren Pengembalian Artefak

Indonesia memproklamasikan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945 setelah lebih dari tiga abad berada di bawah penjajahan Belanda. Namun, Belanda baru mengakuinya pada 1949 setelah perang kemerdekaan berlangsung empat tahun.

Dalam beberapa tahun terakhir, Belanda mulai mengembalikan sejumlah benda bersejarah yang diperoleh secara tidak sah selama kolonialisme.

Awal tahun ini, Belanda juga memulangkan 119 patung kuno bernilai tinggi ke Nigeria. Patung tersebut dikenal sebagai Perunggu Benin, artefak logam dan gading yang berasal dari abad ke-16 dan dijarah lebih dari 120 tahun lalu dari Kerajaan Benin. ***




 
Berita Lainnya :
  • Tujuh Rakit Penambang Emas Ilegal Diamankan di Sungai Setingkat Kampar
  • Supir Antre Sejak Sabtu, Penyeberangan Bengkalis Lumpuh Akibat Kapal Rusak
  • BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Riau, Hujan Disertai Petir Berpotensi Terjadi Hari Ini
  • DPRD Riau Utamakan Program Masyarakat, Bantuan Vertikal Bisa Ditunda
  • PEKAT IB Riau Soroti Rencana Aksi FPMK-Riau: Jangan Jadi Alat Kepentingan Politik
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Serikat Pekerja Indonesia Laporkan Dugaan Mal-administrasi Pegawai Disnaker Provinsi Riau ke Omdusme
    2 Bertemu Ketua KNPI Pekanbaru 2011-2014, M Yasir Peroleh Banyak Pelajaran BerKNPI
    3 Dilantik Ade Fitra, M Yasir Sah Jabat Ketua PK KNPI Binawidya 2021-2024
    4 Kades Tarai BangunĀ Andra Maistar Lantik Ketua RT dan RW Serentak
    5 Kejagung Periksa Pejabat KLHK, Dugaan Korupsi Oleh Pengelolaan Lahan Hutan di Inhu
    6 Bukit Raya Raih Penghargaan Sebagai Kecamatan Terinovatif 1 Tahun 2020
    7 Tim Basket Putri SMA 1 Kampar Berhasil Melaju ke Babak Kedua, Usai Kalahkan SMA 1 Tandun
    8 Perbaikan Jalan di Kuansing Terus Digesa, Alat Berat Dikerahkan
    9 Hari Ini PLTA Koto Panjang Riau Akan Buka 3 Pintu Waduk Sekaligus
    10 Dibela PEKAT IB, Bupati Ahmad Yuzar Dinilai Tak Cacat Hukum, Sekda Justru Langgar Kode Etik ASN
     
    Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2020-2023 PT. BBMRiau Indo Pers