www.babadnews.com
Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
Gejolak Politik AS Bikin Rupiah dan Mata Uang Asia Kian Tertekan
Rabu, 01 Oktober 2025 - 15:18:22 WIB
TERKAIT:
   
 

(BabadNews)  - Tekanan eksternal masih membayangi pasar keuangan Asia. Rupiah terkoreksi tipis 0,06% ke level Rp16.674 per dolar AS, seiring tren pelemahan mata uang regional terhadap greenback.

Pelemahan rupiah sejalan dengan mayoritas mata uang Asia lainnya. Dolar Singapura (USD-SGD) melemah 0,05% ke 1,2908, won Korea Selatan (USD-KRW) turun 0,20% ke 1.406,86, peso Filipina (USD-PHP) melemah 0,15% ke 58,287, rupee India (USD-INR) terkoreksi 0,04% ke 88,7912, dan ringgit Malaysia (USD-MYR) serta baht Thailand (USD-THB) masing-masing melemah 0,04% dan 0,02%.

Sementara itu, hanya sebagian kecil mata uang Asia yang menguat terhadap dolar. Dolar Hong Kong (USD-HKD) naik tipis 0,01% ke 7,7821, sedangkan yuan China (USD-CNY) juga menguat 0,01% ke 7,1214.

Dolar AS diketahui bergerak mendekati level terendah satu minggu terhadap mata uang utama dunia. Tekanan muncul setelah meningkatnya risiko penutupan pemerintahan (shutdown) AS, yang dikhawatirkan akan menunda rilis data ekonomi penting, termasuk laporan ketenagakerjaan nonpertanian pada Jumat.

Presiden AS Donald Trump memperingatkan Demokrat bahwa penutupan pemerintah akan memungkinkan pemerintahannya mengambil langkah tidak dapat diubah, termasuk menghentikan sejumlah program penting. Departemen Tenaga Kerja dan Perdagangan AS juga menegaskan rilis data akan tertunda bila terjadi shutdown.

Analis Commonwealth Bank of Australia Joseph Capurso menilai kondisi politik AS akan sangat memengaruhi arah dolar.

“US$ berpotensi kembali melemah jika wacana politik menunjukkan shutdown yang berkepanjangan. Data ekonomi AS yang lebih lemah dapat menambah beban pada USD,” pungkasnya.




 
Berita Lainnya :
  • BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Riau Hari Ini
  • Langgar Jam Jualan, Pasar Tumpah Pekanbaru Bakal Ditertibkan
  • 9.800 Siswa SD di Rohul Bakal Terima Seragam Gratis Desember Ini
  • Tagihan Rp60 Triliun, Pemerintah Buru Pengemplang Pajak Besar Hingga ke Luar Negeri
  • Aset Mewah Harvey–Sandra Dilelang Negara, Kejagung: Tak Ada Lagi Hambatan Hukum
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Serikat Pekerja Indonesia Laporkan Dugaan Mal-administrasi Pegawai Disnaker Provinsi Riau ke Omdusme
    2 Bertemu Ketua KNPI Pekanbaru 2011-2014, M Yasir Peroleh Banyak Pelajaran BerKNPI
    3 Dilantik Ade Fitra, M Yasir Sah Jabat Ketua PK KNPI Binawidya 2021-2024
    4 Kades Tarai Bangun Andra Maistar Lantik Ketua RT dan RW Serentak
    5 Kejagung Periksa Pejabat KLHK, Dugaan Korupsi Oleh Pengelolaan Lahan Hutan di Inhu
    6 Bukit Raya Raih Penghargaan Sebagai Kecamatan Terinovatif 1 Tahun 2020
    7 Tim Basket Putri SMA 1 Kampar Berhasil Melaju ke Babak Kedua, Usai Kalahkan SMA 1 Tandun
    8 Perbaikan Jalan di Kuansing Terus Digesa, Alat Berat Dikerahkan
    9 Dibela PEKAT IB, Bupati Ahmad Yuzar Dinilai Tak Cacat Hukum, Sekda Justru Langgar Kode Etik ASN
    10 Hari Ini PLTA Koto Panjang Riau Akan Buka 3 Pintu Waduk Sekaligus
     
    Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2020-2023 PT. BBMRiau Indo Pers