www.babadnews.com
Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
Pemotongan TKD Rp400 Miliar, Tunjangan ASN Pemko Pekanbaru Terancam
Sabtu, 04 Oktober 2025 - 10:26:38 WIB
TERKAIT:
   
 

(BabadNews)  - Kota Pekanbaru dipastikan terkena dampak kebijakan pemotongan Transfer ke Daerah (TKD) oleh Pemerintah Pusat pada 2026 mendatang. TKD akan dipangkas hingga Rp400 miliar, yang berpotensi mengganggu belanja rutin, pembangunan, hingga tunjangan pegawai.

Berdasarkan lis pengurangan dana transfer pusat ke daerah yang dirilis Kementerian Keuangan, TKD untuk Kota Pekanbaru bakal dipangkas sebesar Rp400 miliar di Tahun 2026 mendatang.

Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, menyatakan, kebijakan pemotongan TKD itu dipastikan berdampak serius terhadap struktur belanja daerah, baik belanja rutin maupun anggaran pembangunan infrastruktur dan pelayanan masyarakat.

"Belanja rutin kami saja sudah cukup tinggi. Maka, tentu akan berpengaruh pada pembangunan infrastruktur, pelayanan publik, hingga tunjangan pegawai," ujarnya, Rabu (1/10).

Selain itu, pemotongan TKD juga bisa berdampak pada Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) Aparatur Sipil Negara (ASN). Sehingga dengan kondisi tersebut akan menjadi ancaman serius bagi stabilitas keuangan daerah.

"Kalau belanja rutin terganggu, tentu kami harus memilih program mana yang dipertahankan dan mana yang ditunda. Padahal masih banyak jalan berlubang yang harus diperbaiki, persoalan banjir yang belum tuntas, hingga sekolah-sekolah yang perlu direvitalisasi," tegasnya.

Namun demikian, Agung menjelaskan jika Pemko Pekanbaru tidak akan tinggal diam. Ia menegaskan, akan memperjuangkan ke Pemerintah Pusat agar pengurangan TKD bisa ditinjau kembali.

"Kami akan menyampaikan langsung ke pusat. Karena kalau Rp400 miliar dikurangi, Pekanbaru akan sangat kesulitan untuk mengatur belanja," tutupnya.




 
Berita Lainnya :
  • Antisipasi Musim Hujan, Polres Kuansing Perkuat Sinergi Hadapi Potensi Bencana
  • DPRD Pekanbaru Evaluasi Pengelolaan Parkir, PT Yabisa Setor Rp20 Juta per Hari
  • Solar Langka di Pekanbaru, Diduga Akibat Gangguan Distribusi Pertamina
  • MKD Putuskan Uya Kuya dan Adies Kadir Tak Bersalah, Sahroni dan Eko Patrio Disanksi
  • Gaji ASN Siak Belum Cair, Pemkab Sebut SIPD Kemendagri Sedang Maintenance
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Serikat Pekerja Indonesia Laporkan Dugaan Mal-administrasi Pegawai Disnaker Provinsi Riau ke Omdusme
    2 Bertemu Ketua KNPI Pekanbaru 2011-2014, M Yasir Peroleh Banyak Pelajaran BerKNPI
    3 Dilantik Ade Fitra, M Yasir Sah Jabat Ketua PK KNPI Binawidya 2021-2024
    4 Kades Tarai BangunĀ Andra Maistar Lantik Ketua RT dan RW Serentak
    5 Kejagung Periksa Pejabat KLHK, Dugaan Korupsi Oleh Pengelolaan Lahan Hutan di Inhu
    6 Bukit Raya Raih Penghargaan Sebagai Kecamatan Terinovatif 1 Tahun 2020
    7 Tim Basket Putri SMA 1 Kampar Berhasil Melaju ke Babak Kedua, Usai Kalahkan SMA 1 Tandun
    8 Perbaikan Jalan di Kuansing Terus Digesa, Alat Berat Dikerahkan
    9 Dibela PEKAT IB, Bupati Ahmad Yuzar Dinilai Tak Cacat Hukum, Sekda Justru Langgar Kode Etik ASN
    10 Hari Ini PLTA Koto Panjang Riau Akan Buka 3 Pintu Waduk Sekaligus
     
    Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2020-2023 PT. BBMRiau Indo Pers