PEKANBARU (BabadNews)  - Suasana halte Trans Metro Pekanbaru yang semula tenang mendadak ricuh. Hanya karena sentuhan di pipi anak kecil, dua calon penumpang terlibat adu mulut hingga berkelahi dan diamankan polisi.

Peristiwa terjadi di halte bawah Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) depan RS Awal Bros, Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Tangkerang Selatan, Kecamatan Bukit Raya.

"Telah terjadi perselisihan antara dua calon penumpang yang berujung pemukulan. Kedua belah pihak sudah kami amankan dan kami lakukan pemeriksaan," ujar Kapolsek Bukit Raya, Kompol David Richardo, Rabu (8/10/2025).

Kejadian bermula saat Wardini (41) bersama suami dan dua anaknya menunggu bus menuju Panam. Pada saat yang sama, Dadin Amanda (45) berada di halte yang sama menunggu bus ke arah Pandau.

Menurut keterangan Wardini, Dadin secara tiba-tiba memegang pipi anaknya, tindakan yang membuatnya merasa tidak nyaman.

"Jangan ganggu anak saya," kata Wardini menegur Dadin ketika itu.

Teguran tersebut berlanjut menjadi adu mulut yang kemudian berujung pada dorongan dan perkelahian antara suami Wardini, Sugeng Priono Hutagaol (44), dan Dadin.

"Ayah anak tersebut langsung menegur, tapi malah jadi adu dorong. Setelah itu terjadi perkelahian," jelas Kompol David.

Perkelahian ini sempat mengundang perhatian warga sekitar yang segera melerai dan mengamankan kedua pihak sebelum dibawa ke Polsek Bukit Raya untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Akibat kejadian ini, pihak Wardini mengalami luka dan telah melaporkan dugaan penganiayaan. Saat ini, kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan dan penyidikan oleh pihak kepolisian.