www.babadnews.com
Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
Ledakan di Rumah Sakit Semen Padang Diduga dari Perbaikan AC
Rabu, 31 Januari 2024 - 09:28:40 WIB
TERKAIT:
   
 

PADANG (BABADNEWS) — Kepolisian Resor Kota (Polresta) Padang, Sumatera Barat (Sumbar) menduga ledakan yang terjadi di Rumah Sakit Semen Padang akibat gangguan instalasi air conditioner (AC) sentral.

"Dugaan sementara adalah instalasi AC. Namun, secara spesifik melalui investigasi mendalam akan dilakukan oleh Pusat Laboratorium Forensik," kata Kapolresta Padang Komisaris Besar (Kombes) Polisi Ferry Harahap di Padang, Selasa.

Kombes Polisi Ferry mengatakan pihaknya telah meminta bantuan kepada Puslabfor Polri untuk datang ke Padang guna memastikan penyebab ledakan di Rumah Sakit Semen Padang.

Sebagai salah satu objek vital di Ranah Minang, tim gabungan yang terdiri dari Polri, TNI dan Satuan Polisi Pamong Praja melakukan pengamanan ekstra. Sebab, di dalam rumah sakit tersebut terdapat barang-barang berharga misalnya alat-alat medis, anjungan tunai mandiri (ATM) serta beberapa fasilitas lainnya.

Bahkan, kata dia, personel Brimob juga sempat menyisir beberapa titik atau area di rumah sakit guna memastikan tidak ada benda-benda yang berbahaya atau mencurigakan.

Kombes Ferry Harahap menjelaskan sejauh ini dugaan penyebab terjadinya ledakan itu, bersumber dari perbaikan AC.

"Ada pengerjaan perbaikan AC. Lalu pekerja istirahat dan pergi meninggalkan lokasi perbaikan AC itu. Ternyata pekerja ini lupa mematikan katup gas, dan ketika pekerja meninggalkan lokasi, terjadilah ledakan," jelasnya.

Seperti diketahui, terjadi ledakan di Semen Padang Hospital (SPH) yang merupakan rumah sakit milik PT Semen Padang pada pukul 15.30 WIB, Selasa (30/1/2024).

Direktur Semen Padang Hospital dr Selfi Farisha mengatakan penyebab dari peristiwa ledakan tersebut masih diselidiki oleh pihak yang berwenang. Namun akibat kondisi ini, untuk sementara waktu SPH ditutup sementara waktu.

"Ada sekitar 102 pasien rawat inap yang telah kami evakuasi dan juga telah dipindahkan ke sejumlah rumah sakit terdekat di Padang," katanya, Selasa (30/1/2024). Dia menyampaikan untuk pasien yang rawat jalan, telah diperbolehkan untuk pulang ke rumah masing-masing. Dari pantauan di lapangan, dengan telah ditutupnya sementara waktu SPH itu, pihak kepolisian juga telah memasang garis polisi.

Sumber : Cakaplah.com




 
Berita Lainnya :
  • UAS Imbau Masyarakat Tenang, Klarifikasi Bahwa Gubernur Riau Hanya Dimintai Keterangan oleh KPK
  • 3 Bulan Dana Belum Turun, Kantor Lurah Sungai Mempura Gelap-Gelapan Tanpa Listrik
  • PSPS Pekanbaru Fokus Bangkit Hadapi Persiraja di Laga Penutup Putaran Pertama
  • Ubah Sampah Jadi Energi, Gubri Targetkan Riau Miliki Fasilitas PSEL Modern
  • LAN Kuansing Dukung Polda Riau Tertibkan PETI: Jaga Lingkungan dan Ketertiban Sosial
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Serikat Pekerja Indonesia Laporkan Dugaan Mal-administrasi Pegawai Disnaker Provinsi Riau ke Omdusme
    2 Bertemu Ketua KNPI Pekanbaru 2011-2014, M Yasir Peroleh Banyak Pelajaran BerKNPI
    3 Dilantik Ade Fitra, M Yasir Sah Jabat Ketua PK KNPI Binawidya 2021-2024
    4 Kades Tarai BangunĀ Andra Maistar Lantik Ketua RT dan RW Serentak
    5 Kejagung Periksa Pejabat KLHK, Dugaan Korupsi Oleh Pengelolaan Lahan Hutan di Inhu
    6 Bukit Raya Raih Penghargaan Sebagai Kecamatan Terinovatif 1 Tahun 2020
    7 Tim Basket Putri SMA 1 Kampar Berhasil Melaju ke Babak Kedua, Usai Kalahkan SMA 1 Tandun
    8 Perbaikan Jalan di Kuansing Terus Digesa, Alat Berat Dikerahkan
    9 Hari Ini PLTA Koto Panjang Riau Akan Buka 3 Pintu Waduk Sekaligus
    10 Dibela PEKAT IB, Bupati Ahmad Yuzar Dinilai Tak Cacat Hukum, Sekda Justru Langgar Kode Etik ASN
     
    Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2020-2023 PT. BBMRiau Indo Pers