www.babadnews.com
Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
Ade Hartati: Abdul Wahid Harus Didorong Maju di Pilgubri untuk Jadi Pemimpin Riau Berikutnya
Selasa, 30 April 2024 - 18:19:43 WIB
TERKAIT:
   
 

PEKANBARU (BABADNEWS) - Politisi PAN yang juga anggota DPRD Riau Ade Hartati menilai, sosok Ketua DPW PKB Riau yang juga anggota DPR RI Abdul Wahid merupakan figur yang tepat untuk maju di Pilkada Riau.

Menurut Ade, Abdul Wahid harus didorong maju di Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) untuk menjadi pemimpin Riau berikutnya.

Hal ini diungkapkannya setelah melakukan silaturahmi dengan Ketua PKB Riau itu sembari bertukar pikiran serta membahas banyak hal terkait Provinsi Riau.

 

Dalam pembicaraan itu, Ade Hartati sepakat untuk alih generasi dari tua ke muda dalam kepemimpinan, dan Abdul Wahid merupakan salah satunya.

"Saya menggambarkan dari pertemuan kami, bahwa beliau orang yang sederhana, terbuka, memiliki pengalaman, mau mendengarkan dan tidak alergi dengan kritikan. Satu hal yang kami diskusikan, beliau sangat konsen kepada pembangunan yang berbasis perencanaan. Melibatkan seluruh lapisan masyarakat secara inskulif," kata Ade, Selasa (30/04/2024).

Kandidat bakal calon Walikota Pekanbaru ini mengatakan, dalam poin ini memang menjadi dasar dan menjadi persoalan mendasar dalam pemerintahan yakni terkait perencanaan.

Ade menjelaskan, mekanisme perencanaan yang diatur oleh undang-undang acap kali hanya jadi agenda formalitas dan rutinitas saja.

Peran DPRD yang berada di hilir dalam mekanisme pembahasan, seringkali terjebak pada pola perencanaan yang pragmatis.

Sehingga, banyak program kebijakan dan kegiatan yang dirasa amburadul dan tidak sesuai sasaran dan target tahunan bahkan lima tahunan.

Kata Ade, jika mekanisme penyusunan APBD diawali dengan perencanaan yang matang dengan berbasis informasi faktual di lapangan maka tentu saja output dan outcome yang ingin dicapai bisa terpenuhi.

Contohnya, kata Ade, selama ini ada batasan yang berujung pada persoalan tingginya angka putus sekolah dari SMP ke SMA/SMK. Artinya banyak anak yang baru mengenyam pendidikan hanya sampai SMP, bahkan tidak lulus SMP. Dalam hal ini dibutuhkan perencanaan yang kolaboratif dengan melibatkan kabupaten kota sesuai kewenangannya.

"Belum lagi dalam hal bagaimana menekan angka kemiskinan. Sebagai pemerintahan otonom, maka provinsi tidak memiliki masyarakat, karena masyarakat dimiliki oleh kabupaten atau kota. Maka dalam posisi ini dibutuhkan juga perencanaan kolaboratif dan terintegrasi," katanya.

Kesamaan-kesamaan pemikiran pemikiran tersebut, kata Ade membuatnya menilai Abdul Wahid sosok yang pas dalam memimpin Riau.

"Dan terakhir, walaupun beliau berasal dari partai berbasis Islam, namun pola pikirnya sangat moderat. Beliau memandang setara setiap orang yang bersama beliau. Beliau juga berpikiran bahwa Riau harus kompak agar tidak tertinggal dari daerah lain," kata Ade.**

 

Sumber: Cakaplah. Com




 
Berita Lainnya :
  • Syafruddin Iput Desak Solusi Permanen Atasi Banjir di Kecamatan Bangko
  • Wali Kota Pekanbaru: Pemerintah Siap Dukung Pekanbaru FC dari Fasilitas hingga Anggaran
  • Fenomena Supermoon Beaver 2025, Paling Terang Sepanjang Tahun, Terjadi 5 November
  • Harga Cabai, Ayam, dan Telur Naik, Inflasi Riau Hampir 5 Persen
  • Pelaku Pencabulan di Pelalawan Ditangkap Setelah Buron, Korban Ternyata Keponakan Sendiri
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Serikat Pekerja Indonesia Laporkan Dugaan Mal-administrasi Pegawai Disnaker Provinsi Riau ke Omdusme
    2 Bertemu Ketua KNPI Pekanbaru 2011-2014, M Yasir Peroleh Banyak Pelajaran BerKNPI
    3 Dilantik Ade Fitra, M Yasir Sah Jabat Ketua PK KNPI Binawidya 2021-2024
    4 Kades Tarai BangunĀ Andra Maistar Lantik Ketua RT dan RW Serentak
    5 Kejagung Periksa Pejabat KLHK, Dugaan Korupsi Oleh Pengelolaan Lahan Hutan di Inhu
    6 Bukit Raya Raih Penghargaan Sebagai Kecamatan Terinovatif 1 Tahun 2020
    7 Tim Basket Putri SMA 1 Kampar Berhasil Melaju ke Babak Kedua, Usai Kalahkan SMA 1 Tandun
    8 Perbaikan Jalan di Kuansing Terus Digesa, Alat Berat Dikerahkan
    9 Dibela PEKAT IB, Bupati Ahmad Yuzar Dinilai Tak Cacat Hukum, Sekda Justru Langgar Kode Etik ASN
    10 Hari Ini PLTA Koto Panjang Riau Akan Buka 3 Pintu Waduk Sekaligus
     
    Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2020-2023 PT. BBMRiau Indo Pers