BI Berikan Sinyal tidak AKan Menaikkan Suku Bunga Acuan dalam Waktu Dekat
Jumat, 10 Mei 2024 - 14:37:55 WIB
JAKARTA (BABADNEWS) - BANK Indonesia (BI) memberikan sinyal tidak akan menaikkan suku bunga acuan dalam waktu dekat. Sejalan dengan nilai tukar rupiah yang kembali menguat pasca kenaikan BI rate menjadi 6,25 persen pada 24 April 2024 lalu.
Gubernur BI Perry Warjiyo menuturkan, kenaikan BI rate dan suku bunga Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) telah berhasil menarik aliran modal asing ke dalam negeri. Saat ini pergerakan nilai tukar rupiah cenderung moderat. Mengutip Jakarta Interbank Spot Dollar Rate per, Rabu (8/5), mata uang Garuda berada di level Rp16.081 per dolar AS.
Meskipun demikian, BI juga tetap melihat perkembangan inflasi, pertumbuhan ekonomi, serta berbagai indikator lainnya. ‘’Dengan data saat ini memang tidak ada lagi keperluan menaikkan BI rate,” tuturnya di Jakarta, Kamis (9/5).
Baca Juga: Jelang RDG Bank Indonesia, Pergerakan IHSG Hari Ini Diprediksi Menguat Terbatas
Menurut Perry, ada empat faktor pendorong penguatan rupiah. Yaitu, menariknya imbal hasil yield differential, premi risiko yang turun, prospek pertumbuhan ekonomi Indonesia yang lebih baik, dan intervensi BI dalam menjaga stabilitas nilai tukar. ’’Permi risiko yang turun terlihat dari credit default swap (CDS) kredit 5 tahun per 7 Mei 2024 turun menjadi 69,9 sebelumnya di atas 70 indeksnya. CDS yang turun menunjukkan premi risiko yang turun,’’ jelas alumnus Iowa State University itu.(Ntan)
Sumber: Riaupos.com
Komentar Anda :