Sudah Modern, Apa Iya Motor Injeksi Masih Perlu Dipanaskan sebelum Jalan?
Selasa, 21 Mei 2024 - 14:07:13 WIB
JAKARTA (BABADNEWS) - Bukan suatu pemandangan yang jarang terjadi yaitu ada pemilik motor yang harus memanaskan kendaraannya tersebut pada pagi hari sebelum digunakan. Bahkan tidak sedikit yang harus mengengkol motornya dalam kondisi mati terlebih dahulu sebelum kemudian baru dihidupkan.
Pertanyaannya adalah benarkah hal tersebut wajib dilakukan? Mengingat sistem dan teknologi sepeda motor saat ini sudah canggih dan menggunakan mekanisme pembakaran menggunakan injeksi.
Dilansir dari Wahana Honda, Selasa (21/5/2024), pada dasarnya, semua kendaraan bermotor termasuk motor perlu dipanasi sebelum digunakan untuk aktivitas lama atau berat. Hal tersebut dikatakan perlu untuk dilakukan agar terjadi beberapa bagian dalam mesin mendapatkan pelumasan dan siap digunakan.Baca Juga: Gapoktan Desa Langkat Gelar Pesta Panen Padi
Aktivitas memanaskan mesin ini dirasa cukup perlu dilakukan terutama untuk motor yang masih menggunakan sistem karburator dibandingkan dengan yang sudah memakai sistem Fuel Injection (FI) atau injeksi.
Alasan kenapa harus memanasi mesin sebelum digunakan adalah karena saat lama tidak dipakai, oli di dalam mesin menjadi dingin. Apabila motor langsung digunakan, maka dikawatirkan akan terjadi pergesekan setiap komponen yang belum terlumuri oli dan lama kelamaan akan membuat mesin mengalami masalah.
Nah, terjawab kan, bahwa sepeda motor sekalipun sudah menggunakan teknologi injeksi, masih perlu dipanaskan dahulu sebelum jalan. Terlebih jika sepeda motor Anda jarang atau sudah lama tidak dihidupkan.Baca Juga: DKPP Rohil Gelar Sosialisasi Registrasi PSAT-PDUK
Namun yang perlu jadi catatan adalah jika motor Anda masih menggunakan fitur kick-starter atau engkol, Anda tidak boleh secara berlebihan mengengkolnya. Memang tidak masalah apabila sebelum menghidupkan motor, Anda mengengkol atau menggunakan kick-starter terlebih dahulu.
Yang menjadi masalah adalah ketika Anda mengengkol secara berlebihan. Dengan melakukannya berlebihan, maka terjadi penumpukan bensin pada mesin. Ketika motor dinyalakan, maka knalpot akan seperti 'menembak', karena semua bensin yang terkumpul terbakar semua.
Sumber: Riaupos.com
Komentar Anda :