www.babadnews.com
Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
Allah Menguji Manusia Lewat Takaran Rezeki yang Berbeda-beda
Jumat, 31 Mei 2024 - 11:26:17 WIB
TERKAIT:
   
 

(BABADNEWS) - Allah SWT telah menentukan takaran rezeki setiap manusia. Karenanya tak perlu iri dan dengki atas rezeki orang lain. Allah pasti mempunyai maksud tertentu mengapa takaran rezeki masing-masing orang berbeda-beda.

Irwan Kurniawan dalam bukunya Mengetuk Pintu Rezeki mengatakan Allah perbedaan takaran rezeki terhadap masing-masing orang untuk menguji karunia-Nya yang diberikan kepada mereka dan kekayaan yang dianugerahkan kepada mereka. Dengan begitu dapat dilihat bagaimana mereka dapat bersyukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah Swt.

Irwan menambahkan takaran rezeki yang berbeda Allah juga akan melihat apakah manusia mengkufuri nikmat Allah. Allah menguji manusia dengan kesempitan yang diberikan oleh Allah Swt. Apakah mereka bisa menerima dan sabar atas kesempitan yang didapatkan. Atau justru sebaliknya mereka tidak menerima dengan kesempitan hidup dan rezeki yang dirasakannya.

Menurut Irwan, masing-masing orang mempunyai kemampuan berbeda-beda. Kesempatan orang menjadi produktif pun tak sama. Pun dengan peluang mendapat pekerjaan yang berbeda.

Dan sesungguhnya Allah Swt memberikan rezeki dan kehidupan yang lapang kepada sekelompok orang bukan semata-mata karena pantas mendapatkannya. Sebaliknya, Allah memberikan rezeki yang sempit kepada sekelompok orang tertentu bukan karena kekurangannya saja.

Allah lewat firmannya dalam Surah al-Anbiya' ayat 35 telah menunjukkan tentang ujian Allah lewat kesempitan hidup. Ayat tersebut berbunyi:

Artinya: "Setiap yang bernyawa akan merasakan kematian. Kami menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan. Kepada Kamilah kamu akan dikembalikan."

Irwan menambahkan hikmah dibalik perbedaan takaran rezeki adalah menciptakan keseimbangan dalam kehidupan dan menumpas kecenderungan-kecenderungan untuk berbuat kejahatan dan kerusakan. Namun, sejatinya Allah telah mengukur setiap takaran rezeki yang diberikan kepada manusia.

Surah asy-Syura ayat 27 telah menyebutkan bagaimana Allah memberikan takaran rezeki. Ayat tersebut berbunyi:

Artinya: "Seandainya Allah melapangkan rezeki kepada hamba-hamba-Nya, niscaya mereka akan berbuat melampaui batas di bumi. Akan tetapi, Dia menurunkan apa yang Dia kehendaki dengan ukuran (tertentu). Sesungguhnya Dia Maha Teliti lagi Maha Melihat (keadaan) hamba-hamba-Nya."(rep)


Sumber: Radarpekanbaru.com




 
Berita Lainnya :
  • Ubah Sampah Jadi Energi, Gubri Targetkan Riau Miliki Fasilitas PSEL Modern
  • LAN Kuansing Dukung Polda Riau Tertibkan PETI: Jaga Lingkungan dan Ketertiban Sosial
  • Lagi! KMP Swarna Putri Alami Kerusakan, Penyeberangan Bengkalis Lumpuh Total
  • Dari Meranti untuk Nusantara, KSMI Siap Bangun Generasi Muda Pecinta Sepakbola Mini
  • Dorong Hidup Sehat, Wabup Rohul Syafaruddin Ikut Senam dan Cek Kesehatan Bersama Warga
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Serikat Pekerja Indonesia Laporkan Dugaan Mal-administrasi Pegawai Disnaker Provinsi Riau ke Omdusme
    2 Bertemu Ketua KNPI Pekanbaru 2011-2014, M Yasir Peroleh Banyak Pelajaran BerKNPI
    3 Dilantik Ade Fitra, M Yasir Sah Jabat Ketua PK KNPI Binawidya 2021-2024
    4 Kades Tarai BangunĀ Andra Maistar Lantik Ketua RT dan RW Serentak
    5 Kejagung Periksa Pejabat KLHK, Dugaan Korupsi Oleh Pengelolaan Lahan Hutan di Inhu
    6 Bukit Raya Raih Penghargaan Sebagai Kecamatan Terinovatif 1 Tahun 2020
    7 Tim Basket Putri SMA 1 Kampar Berhasil Melaju ke Babak Kedua, Usai Kalahkan SMA 1 Tandun
    8 Perbaikan Jalan di Kuansing Terus Digesa, Alat Berat Dikerahkan
    9 Hari Ini PLTA Koto Panjang Riau Akan Buka 3 Pintu Waduk Sekaligus
    10 Dibela PEKAT IB, Bupati Ahmad Yuzar Dinilai Tak Cacat Hukum, Sekda Justru Langgar Kode Etik ASN
     
    Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2020-2023 PT. BBMRiau Indo Pers