Ketua Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Porserosi) Pekanbaru, Zulfikri mengatakan, pembangunan venue sepatu roda ini tak lepas dari kolaborasi kuat antara Pj Walikota Pekanbaru sebelumnya dengan Komisi IV DPRD Pekanbaru.

Dikatakannya, pembangunan venue sepatu roda tersebut sudah mulai dikerjakan oleh kontraktor. Venue itu akan dibuat dengan memenuhi standar nasional.

Tentunya, dengan adanya venue ini akan menjadu sebuah kebanggaan yang diharapkan bisa membawa angin segar bagi perkembangan olahraga sepatu roda di Pekanbaru.

"Pembangunan ini bersumber dari APBD 2024 dengan anggaran sekitar Rp480 juta, yang dialokasikan untuk pembangunan lintasan saja. InsyaAllah, pembangunan akan dilanjutkan pada tahun 2025 mendatang untuk penyelesaian pagar pembatas, sekretariat Porserosi, dan kelengkapan lainnya," katanya.

Ia menyebut, pihaknya sudah berkomunikasi dengan Ketua Komisi III DPRD Pekanbaru, Aidil Amril, yang membidangi Dispora Pekanbaru.

Menurutnya, kelanjutan pembangunan venue sepatu roda sudah dianggarkan pada tahun 2025, untuk memberikan kepastian bahwa mimpi ini tidak hanya sekadar angan-angan.

Menurutnya, dengan adanya venue ini, harapan besar pun tumbuh di kalangan atlet sepatu roda Pekanbaru. Perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Riau XI yang akan digelar di Dumai dan Siak pada tahun 2026 mendatang juga akan menjadi kesempatan emas bagi Pekanbaru.

"Cabang olahraga sepatu roda yang untuk pertama kalinya masuk dalam Porprov ini akan lebih meningkatkan motivasi atlet kita untuk meraih juara umum," sebutnya.

Karena itu, dirinya optimis dengan persiapan yang matang dan fasilitas yang mendukung, skuad Porserosi Pekanbaru akan kembali mengukir prestasi gemilang.

Sebagaimana diketahui, sebelumnya, Pekanbaru sukses memborong dua gelar juara umum pada kategori standar dan speed pada Kejurda Sepatu Roda di Siak.

"Tentunya, harapan kami, saat Porprov nanti, sepatu roda Pekanbaru bisa kembali menjadi juara umum," harapnya.

Sementara itu, Sekretaris Porserosi Pekanbaru, Masnur Putra Halilintar, turut menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu terwujudnya pembangunan venue ini.

"Sudah tiga periode kepemimpinan ketua Porserosi di Pekanbaru, dan saya juga sudah tiga kali menjabat sebagai sekretaris. Baru di bawah kepemimpinan Zulfikri ini, venue sepatu roda akhirnya bisa dibangun," sebutnya.

Sumber:cakaplah. Com