BAGANSIAPIAPI (BabadNews)  - Kondisi politik di Kabupaten Rokan Hilir dikabarkan mulai memanas. Beredar informasi yang menyebutkan telah muncul riak-riak, sebagai bentuk penolakan terhadap pergantian puluhan Penjabat (Pj) Penghulu, yang baru-baru ini dilakukan Plt Bupati Rohil, H Sulaiman, SS, MH.

Riak-riak itu dikabarkan sudah mulai masuk ke ranah politik, khhususnya terkait dengan ajang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang puncaknya akan berlangsung sebulan lagi.

Terkait dinamika tersebut, Kapolres Rohil AKBP, Isa Imam Syahroni, SIK, MH menggelar pertemuan bersama unsur Forkopimda Rohil. Pertemuan itu digelar Senin (21/10/2024) sore di ruang kerja Plt Bupati Rohil yang berada di lantai 4 Kantor Bupati Rohil di kawasan Batu Enam, Bagansiapiapi.

Hadir dalam kesempatan itu, Plt Bupati Rohil H Sulaiman, SS, MH, Dandim 0321/Rohil yang diwakili Kasdim 0321/Rohil, Mayor (Inf) Kasmir, Kajari Rohil Andi Adikawira Putera, SH, MH, Sekdakab Rohil Fauzi Efrizal, SSos, MSi, Ketua Bawaslu, Komisioner KPUD Rohil Datuk Zulhidayat dan Kasat Intelkam Polres Rohil AKP Rafidin Lumban Gaol, SH.

Menurut informasi yang beredar, salah satu topik pembahasan dalam pertemuan itu terkait penolakan sejumlah pihak terhadap penggantian puluhan Pj Penghulu. Dalam pertemuan itu dibahas apa saja langkah yang harus dilakukan supaya riak-riak itu tidak membesar.

Menurut salah satu sumber GoRiau, dalam pertemuan itu juga dibahas tentang banyaknya laporan tentang dugaan pelanggaran Pilkada ke Bawaslu Rohil.

Dalam kesempatan itu juga ada permintaan supaya Plt Bupati Rohil bersikap bijaksana dalam mengambil keputusan, untuk menghindari kemungkinan terjadinya kekisruhan di tengah masyarakat atau berpotensi menjadi gangguan Kamtibmas.

Dalam pertemuan ini juga disebutkan, kiranya Plt Bupati Rohil bersedia berkoordinasi dengan Forkopimda untuk mencari solusi, bila ada yang mau diputuskan.

Saat dikonfirmasi Selasa (22/10/2024), Kapolres Rohil AKBP Isa Imam Syahroni, SIK, MH membenarkan adanya pertemuan tersebut.

Menurutnya, dalam pertemuan itu dibahas tentang pelaksanaan cooling system dalam rangka Operasi Mantap Praja Lancang Kuning Tahun 2024.

"Kami juga melihat kondisi terkini tentang adanya pro dan kontra terkait pergantian Penjabat Penghulu oleh Plt Bupati Rohil," ungkapnya.

Data yang dihimpun di lapangan, usai pertemuan tersebut Plt Bupati Rohil H Sulaiman, SS, MH mengatakan pihaknya siap menjaga situasi agar tetap kondusif.

Selanjutnya, pada Selasa (22/2024), Plt Bupati Rohil juga dikabarkan menggelar Coffee Morning bersama pasangan calon peserta Pilkada berikut tim LO.

Dalam pertemuan itu, salah satu topik pembahasan adalah, semua pihak diminta menciptakan situasi yang kindusif. Khususnya saat menjelang penungutan suara Pilkada.

Seperti dirilis sebelumnya, baru-baru ini Plt Bupati Rohil telah melantik 24 Penjabat Penghulu dari kalangan ASN. Mereka menggantikan sejumlah Pj Penghulu yang diangkat dari kalangan pegawai PPPK oleh Bupati Rohil. Sebelumnya, BKN Regional XII Riau juga pernah mengingatkan tentang hal itu. ***

Sumber: Goriau.com