Pemprov Riau Berencana Segera Tetapkan Status Siaga Darurat Penanggulangan Bencana Hidrometeorologi 2024
Kamis, 05 Desember 2024 - 13:59:55 WIB
PEKANBARU (BabadNews) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau berencana segera menetapkan Status Siaga Darurat Penanggulangan Bencana Hidrometeorologi untuk tahun 2024. Langkah ini diambil karena sejumlah wilayah di Riau, seperti Rokan Hulu (Rohul), Kuantan Singingi (Kuansing), dan Kampar, mulai dilanda banjir akibat tingginya curah hujan dalam beberapa hari terakhir.
Selain curah hujan lokal, banjir di Riau juga dipicu oleh aliran air dari provinsi tetangga, Sumatera Barat, yang saat ini juga mengalami intensitas hujan yang tinggi. Di sisi lain, wilayah pesisir Riau, termasuk Rokan Hilir (Rohil), Bengkalis, Kepulauan Meranti, dan Kota Dumai, mulai terendam banjir rob.
Penjabat Gubernur Riau (Pj Gubri), Rahman Hadi, mengingatkan semua pihak untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman banjir dan tanah longsor seiring masuknya musim hujan di wilayah Riau.
"Karena sekarang kita sudah memasuki musim hujan, maka potensi banjir dan tanah longsor harus kita antisipasi. Langkah mitigasi sangat diperlukan agar dampaknya bisa diminimalisir," ujar Rahman Hadi.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBD Damkar) Provinsi Riau, M Edy Afrizal, mengungkapkan bahwa pihaknya tengah memproses penetapan status siaga darurat bencana.
"Kami sedang mempersiapkan penetapan status siaga untuk bencana seperti banjir, tanah longsor, dan angin puting beliung. Pemetaan wilayah rawan sudah dilakukan, dan hasilnya akan disampaikan kepada Pj Gubernur untuk penetapan status siaga," ujar Edy Afrizal pada Rabu (4/12/2024).
Menurut Edy, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) telah lebih dulu menetapkan status siaga banjir dan longsor, dan surat pemberitahuan resmi telah diterima oleh pihak provinsi.
"Rohul sudah menetapkan status siaga, tetapi kabupaten/kota lainnya masih belum, meskipun beberapa wilayahnya sudah terdampak banjir. Kami mendorong agar daerah yang terdampak segera menetapkan status siaga untuk mempermudah koordinasi jika terjadi bencana," tutupnya. ***
Sumber: Goriau.com
Komentar Anda :