(BabadNews)  - Pasangan nomor urut 2 pada Pilkada Rokan Hilir 2024, H. Bistamam dan Jhony Charles, tampil percaya diri dalam konferensi pers yang digelar Minggu (8/12) siang di aula sebuah hotel di Bagansiapiapi. Pasangan ini dinyatakan unggul berdasarkan hasil rapat pleno rekapitulasi suara.  

Pasangan dengan jargon *Bijak* tersebut berhasil meraih 172.410 suara atau 57,8 persen dari total suara sah, mengalahkan pasangan petahana Afrizal Sintong dan Setiawan, yang memperoleh 126.701 suara. Keunggulan tersebut menjadi tonggak awal bagi pasangan ini untuk mempersiapkan langkah strategis menujuw kepemimpinan lima tahun mendatang.  

Wakil Bupati terpilih Jhony Charles menjelaskan, tim transisi sudah terbentuk untuk menjamin kelancaran implementasi visi dan misi mereka setelah dilantik pada 10 Februari 2025. “Kami langsung gas untuk merealisasikan target menyongsong masa depan masyarakat Rokan Hilir,” ujarnya penuh optimisme.  

Ia juga menekankan pentingnya konsolidasi internal, termasuk mengundang kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, dan mempercepat pemilihan kepala desa yang saat ini masih dijabat oleh penjabat sementara.  

Namun, Jhony tak segan melontarkan kritik terkait membludaknya tenaga honorer baru di masa transisi ini. “Sebaiknya ini ditanyakan langsung kepada bupati yang masih menjabat,” katanya tegas.  

Sementara itu, Bupati terpilih H. Bistamam menyebut kemenangan mereka sebagai tanggung jawab moral besar. Ia berkomitmen untuk menyusun strategi yang melibatkan seluruh elemen masyarakat demi kemajuan Rokan Hilir secara berkelanjutan.  

“Tidak ada lagi istilah nomor 1 atau nomor 2. Mulai hari ini, hanya ada masyarakat Rokan Hilir yang harus kita sejahterakan bersama,” tuturnya, menegaskan visi inklusif untuk lima tahun ke depan.  

Tempat sama, mantan Bupati Rokan Hilir, Suyatno, turut hadir dan memberikan pesan penting. Ia menyoroti perlunya perbaikan infrastruktur di daerah-daerah terpencil seperti Kubu, Sinaboi, Pujud, dan Penipahan. Ia juga mendorong percepatan pembangunan jalan sepanjang 78 kilometer dari Sinaboi ke Dumai sebagai salah satu prioritas dalam mengentaskan kemiskinan terutama didaerah pesisir.

“Pemerintah kabupaten harus bersinergi dengan Pemprov agar visi pembangunan berkelanjutan bisa tercapai,” pesannya.  

Pasangan Bistamam-Jhony kini menghadapi ekspektasi tinggi dari masyarakat, dengan janji besar yang harus diwujudkan melalui kerja keras dan sinergi berbagai pihak. Hadir dalam konfrensi pers diantaranya koalisi partai pendukung, tokoh masyarakat, tim advokasi, relawan dan tim sukses pasangan calon

Sumber: Riaumnadiri.com