JAKARTA  (BabadNews) – Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) memastikan biaya ibadah haji tahun 2025 M/1446 H akan lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya. Pernyataan ini disampaikan oleh Wakil Menteri Agama, Romo HR Muhammad Syafi'i, setelah menghadiri rapat bersama Menteri Agama, Menteri Sekretaris Negara, Wakil Ketua DPR RI, dan Kepala Badan Penyelenggara Ibadah Haji.

Romo Syafi'i mengungkapkan, penurunan biaya ini merupakan bagian dari arahan Presiden Prabowo Subianto. Presiden menginstruksikan agar penyelenggaraan haji 2025 berlangsung lebih efisien dan tertib, tanpa mengurangi kualitas pelayanan bagi jemaah.

“Revisi skema Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) sedang dilakukan sesuai arahan Presiden. Setelah selesai, usulan tersebut akan disampaikan kepada Komisi VIII DPR RI untuk dibahas dalam Panitia Kerja (Panja),” jelas Romo Syafi'i dalam keterangan tertulis, Sabtu (28/12/2024).

Panja Haji rencananya akan dibentuk pada Senin (30/12/2024), saat Kemenag mengadakan rapat kerja dengan Komisi VIII DPR RI. Pemerintah dan DPR akan menetapkan besaran penurunan biaya haji tahun 2025 dalam rapat tersebut.

"Yang jelas, biaya haji akan lebih murah. Keputusan final akan ditetapkan di rapat Panja," ujar Romo Syafi’i.

Pengurangan biaya akan difokuskan pada komponen penerbangan, akomodasi, konsumsi, dan transportasi. Penerbangan, yang menyumbang 35-40 persen dari total biaya haji, menjadi salah satu prioritas efisiensi. ***

Sumber: Goriau.com