www.babadnews.com
Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
Anggaran untuk Program MBG Diperkirakan Capai Rp450 Triliun Per Tahun
Senin, 20 Januari 2025 - 11:42:09 WIB
TERKAIT:
   
 

(BabadNews) - Sejak awal dirancang, anggaran untuk program makan bergizi gratis diperkirakan mencapai Rp 450 triliun per tahun. Saat program sudah berjalan, alokasi anggaran APBN 2025 hanya sebesar Rp 71 triliun.

Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, menyebut anggaran Rp 71 triliun untuk makan bergizi gratis itu hanya cukup sampai Juni 2025. Bahkan, belum mencakup semua anak di Indonesia.

Presiden Prabowo Subianto lantas memberikan kesempatan bagi pemerintah provinsi maupun kota/kabupaten untuk turut mengucurkan dana yang dapat digunakan di program makan bergizi gratis.

“Pemda, para Gubernur, bupati, yang ingin ikut serta monggo. Kita buka siapapun yang mau ikut serta, boleh yang penting efisien, tepat sasaran dan tidak ada kebocoran,” ucap Prabowo, dikutip dari Suara.com, Senin 20 Januari 2025.

Belakangan, muncul usulan penggunaan dana zakat hingga pemangkasan anggaran infrastruktur untuk membiayai program makan bergizi gratis.

Wakil Menteri Keuangan, Thomas Djiwandono, mengungkap bahwa anggaran infrastruktur telah dipangkas untuk program makan bergizi gratis.

Hal ini sontak memancing jurnalis senior Hersubeno Arief yang konsentrasinya mengarah pada Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.

Melalui akun YouTube-nya, Hersubeno Point, Hersubeno Arief mengungkap kekhawatirannya akan masa depan IKN yang bisa saja terancam mangkrak, lantaran Prabowo memprioritaskan program makan bergizi gratis dan ketahanan pangan.

Video yang diunggah Hersubeno itu mengundang beragam komentar dari netizen.

“Apa kata Rocky tahun lalu benarkan, IKN bakal mangkrak boss,” tulis akun @Abdullahchairin.

“Proyek IKN harus dihentikan, groundbreaking itu semua tipuan, untuk membodohi rakyat dan investor asing, buat proyek pertanian modern rakyat butuh lapangan kerja dan pangan,” tulis @myazleoful.

“Proyek infrastruktur bukan dipangkas tapi dihentikan, alihkan buat perbaikan hukum dan kesejahteraan rakyat yang sudah rusak akibat ambisi Mulyono,” sahut @candrasusetyo6430.


Sumber: Riauonline.com




 
Berita Lainnya :
  • Topan Kalmaegi Terjang Filipina, 140 Orang Tewas dan Ratusan Hilang
  • Satgas Migas dan PHR Sinergi Amankan Aset Negara di Blok Rokan
  • Lima Pengedar Sabu Ditangkap di Pelalawan, Polisi Ungkap Dua Jaringan Sekaligus
  • DPRD Pekanbaru Dukung Seleksi Terbuka Camat dan Lurah, Ingatkan Transparansi Hasil
  • Pemerintah Siapkan Program Pembagian Tanah untuk Keluarga Miskin Ekstrem
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Serikat Pekerja Indonesia Laporkan Dugaan Mal-administrasi Pegawai Disnaker Provinsi Riau ke Omdusme
    2 Bertemu Ketua KNPI Pekanbaru 2011-2014, M Yasir Peroleh Banyak Pelajaran BerKNPI
    3 Dilantik Ade Fitra, M Yasir Sah Jabat Ketua PK KNPI Binawidya 2021-2024
    4 Kades Tarai BangunĀ Andra Maistar Lantik Ketua RT dan RW Serentak
    5 Kejagung Periksa Pejabat KLHK, Dugaan Korupsi Oleh Pengelolaan Lahan Hutan di Inhu
    6 Bukit Raya Raih Penghargaan Sebagai Kecamatan Terinovatif 1 Tahun 2020
    7 Tim Basket Putri SMA 1 Kampar Berhasil Melaju ke Babak Kedua, Usai Kalahkan SMA 1 Tandun
    8 Perbaikan Jalan di Kuansing Terus Digesa, Alat Berat Dikerahkan
    9 Dibela PEKAT IB, Bupati Ahmad Yuzar Dinilai Tak Cacat Hukum, Sekda Justru Langgar Kode Etik ASN
    10 Hari Ini PLTA Koto Panjang Riau Akan Buka 3 Pintu Waduk Sekaligus
     
    Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2020-2023 PT. BBMRiau Indo Pers