PEKANBARU (BabadNews) –  Tanda ginjal bermasalah sering kali tidak disadari hingga kondisinya semakin parah. Ginjal memiliki peran penting dalam menyaring racun dan kelebihan cairan dari darah, menjaga keseimbangan mineral, serta memproduksi hormon yang mendukung kesehatan tubuh.

Namun, ketika ginjal mengalami gangguan, berbagai masalah kesehatan bisa muncul. Jika Anda memiliki faktor risiko, seperti tekanan darah tinggi, diabetes, riwayat keluarga dengan gagal ginjal, atau berusia di atas 60 tahun, penting untuk memerhatikan gejala yang muncul dan rutin melakukan pemeriksaan kesehatan ginjal.

Berikut ini 10 tanda ginjal yang bermasalah, dikutip dari laman Kidney, Rabu (12/2/2025).

1. Kurang energi dan sulit berkonsentrasi
Ketika fungsi ginjal menurun, racun dan zat sisa akan menumpuk dalam darah. Akibatnya, tubuh menjadi lebih mudah lelah, lemah, dan sulit berkonsentrasi. Selain itu, penyakit ginjal juga bisa menyebabkan anemia, yang turut berkontribusi pada rasa lelah berkepanjangan.

2. Gangguan tidur
Ginjal yang tidak berfungsi dengan baik tidak mampu menyaring racun secara optimal, sehingga zat berbahaya tetap berada dalam darah. Hal ini dapat mengganggu kualitas tidur. Selain itu, sleep apnea juga lebih sering terjadi pada penderita penyakit ginjal dibandingkan dengan populasi umum.

3. Kulit kering dan gatal
Ginjal yang sehat membantu menjaga keseimbangan mineral dalam tubuh. Ketika ginjal bermasalah, keseimbangan ini terganggu, menyebabkan kulit menjadi kering dan gatal. Gejala ini sering kali muncul pada penyakit ginjal stadium lanjut.

4. Sering buang air kecil
Jika Anda merasa lebih sering buang air kecil, terutama di malam hari, ini bisa menjadi tanda ginjal bermasalah. Gangguan pada filter ginjal dapat menyebabkan peningkatan frekuensi buang air kecil. Namun, kondisi ini juga bisa disebabkan oleh infeksi saluran kemih atau pembesaran prostat pada pria.

5. Darah dalam urine
Ginjal yang sehat berfungsi menjaga sel darah tetap berada dalam tubuh saat menyaring limbah. Jika ginjal rusak, sel darah dapat bocor ke dalam urine, menyebabkan urine tampak kemerahan. Kondisi ini juga bisa mengindikasikan adanya batu ginjal, infeksi, atau bahkan tumor.

6. Air seni berbusa
Munculnya busa berlebih dalam urine bisa menjadi tanda adanya protein dalam urine. Busa ini menyerupai busa saat mengocok telur, karena protein albumin dalam urine mirip dengan protein yang terdapat dalam telur.

7. Pembengkakan di sekitar mata
Bengkak di sekitar mata bisa menjadi indikasi bahwa ginjal tidak mampu menyaring protein dengan baik, sehingga protein yang seharusnya disimpan dalam tubuh malah dikeluarkan melalui urine.

8. Pergelangan kaki dan kaki bengkak
Retensi natrium akibat gangguan ginjal dapat menyebabkan pembengkakan pada pergelangan kaki dan kaki. Namun, kondisi ini juga bisa dikaitkan dengan penyakit jantung, penyakit hati, atau gangguan pembuluh darah.

9. Nafsu makan menurun
Penumpukan racun dalam darah akibat fungsi ginjal yang menurun dapat menyebabkan berkurangnya nafsu makan. Gejala ini sering terjadi pada penderita penyakit ginjal kronis.

10. Keram otot
Ketidakseimbangan elektrolit, seperti rendahnya kadar kalsium dan tidak terkontrolnya kadar fosfor, dapat menyebabkan keram otot. Gangguan ini sering terjadi pada penderita penyakit ginjal.

Tanda ginjal bermasalah sering kali muncul secara perlahan dan sulit disadari hingga kondisinya semakin serius. Jika Anda mengalami beberapa gejala di atas, segera lakukan pemeriksaan medis untuk mengetahui kondisi ginjal Anda. Deteksi dini dapat membantu mencegah komplikasi yang lebih serius dan menjaga kesehatan ginjal tetap optimal.

Sumber: Cakaplah.com