www.babadnews.com
Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
Libur Idulfitri Dimajukan
Kamis, 06 Maret 2025 - 10:09:53 WIB
TERKAIT:
   
 

JAKARTA (BabadNews) - Dalam rangka persiapan menyambut arus mudik Idulfitri 1446 Hijriah/2025 Masehi, pemerintah terus mematangkan persiapan agar perjalanan masyarakat lebih aman dan nyaman. Sejumlah kebijakan strategis pun disepakati mulai dari penyesuaian libur sekolah, diskon tol, hingga stok pangan.

Kesepakatan itu diputuskan dalam rapat tingkat menteri yang dipimpin Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Rabu (5/3). Pratikno mengungkapkan kebijakan pertama yang disepakati yakni terkait libur sekolah dan madrasah yang awalnya dimulai 26 Maret 2025, lalu dimajukan menjadi 21 Maret hingga 8 April 2025.

Hal ini, kata dia bertujuan untuk mengurangi kepadatan arus mudik dan balik. Selain itu, ASN (Aparatur Sipil Negara) juga mendapatkan fleksibilitas kerja berdasarkan Surat Edaran Menpan-RB Nomor 2 Tahun 2025 yang menetapkan kebijakan Flexible Working Arrangement (WFA) pada 24-27 Maret 2025.

“Kemudian, libur sekolah dan madrasah yang awalnya dimulai 26 Maret dimajukan menjadi 21 Maret-8 April 2025. Rentang waktu yang lebih panjang ini diharapkan dapat mengurangi risiko penumpukan di jalur mudik maupun arus balik,” kata Pratikno dalam keterangannya, Rabu (5/3).

Kemudian kata dia, pemerintah juga memastikan kesiapan armada transportasi darat, laut, dan udara, termasuk program mudik gratis yang akan dikelola melalui platform terpadu oleh Kementerian Perhubungan. Platform ini bertujuan agar distribusi penumpang lebih merata sehingga tidak ada bus yang kelebihan atau kekurangan muatan.

“Kita akan meluncurkan platform terpadu mudik gratis melalui Kementerian Perhubungan. Ini untuk memastikan distribusi yang merata agar tidak ada bus yang penuh, sementara ada bus lain yang kosong. Koordinasi dan konsolidasi data antarprovider sangat penting agar pengguna mudik gratis bisa terlayani dengan baik,” jelasnya.

Pratikno menyampaikan pihaknya telah mengecek kesiapan infrastruktur jalan, jembatan dan potensi bencana seperti longsor dan banjir. Basarnas dan BNPB telah disiagakan di titik-titik rawan dengan dukungan peralatan berat dan tim tanggap darurat.

Dari sisi tarif transportasi, Pratikno menegaskan pemerintah telah mengatur skema diskon tarif tol serta penyesuaian harga tiket pesawat domestik untuk mengurangi kepadatan di tanggal-tanggal tertentu. Sedangkan sektor pangan juga menjadi perhatian.

“Kepala Badan Pangan Nasional sudah menyampaikan bahwa stok cukup berlimpah dan inflasi rendah. Kemenkes juga bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan untuk mengecek kesehatan sopir angkutan umum agar keselamatan penumpang terjamin,” ucapnya.

Pratikno juga meminta pemerintah daerah untuk berperan aktif dalam mempersiapkan infrastruktur seperti menyediakan rest area, serta meningkatkan layanan bagi pemudik. “Selain itu, berbagai objek wisata juga telah dicek untuk memastikan kesiapan fasilitas liburan bagi masyarakat selama Idulfitri,” ucapnya.

Mendagri Minta Pemda Perbaiki Infrastruktur

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian meminta pemerintah daerah (pemda) segera memperbaiki berbagai infrastruktur untuk menghadapi arus mudik.

Perbaikan itu meliputi berbagai infrastruktur yang menjadi tanggung jawab pemda seperti jalan, dermaga, pelabuhan, dan tempat peristirahatan. “Karena kalau terjadi kerusakan jalan provinsi dan kabupaten, itu akan berimbas kepada lalu lintas secara nasional,” jelas Tito.

Pemda juga diminta memastikan moda transportasi menaati aturan, seperti kapal yang tidak boleh mengangkut muatan berlebih. “Kemudian siapkan pelampung sesuai standard operating procedure (SOP) masing-masing,” terangnya.

Pemda juga perlu memperhatikan keamanan objek wisata di daerahnya masing-masing agar tidak terjadi kecelakaan serta berjaga-jaga untuk menghadapi bencana hidrometeorologi. Dirinya mengimbau setiap daerah agar dapat menyiagakan jajarannya untuk menghadapi cuaca ekstrem.

“Seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah, kemudian Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Perhubungan, dan lain-lain. Ini semua untuk siagakan,” ujarnya.

Di lain sisi, Mendagri juga mengingatkan pemda agar terus mengendalikan harga pangan menjelang Idulfitri. Meskipun saat ini harga pangan relatif terkendali, ada beberapa komoditas yang perlu diatensi seperti minyak goreng dan cabai.(das)

Sumber:Riaupos.com




 
Berita Lainnya :
  • Topan Kalmaegi Terjang Filipina, 140 Orang Tewas dan Ratusan Hilang
  • Satgas Migas dan PHR Sinergi Amankan Aset Negara di Blok Rokan
  • Lima Pengedar Sabu Ditangkap di Pelalawan, Polisi Ungkap Dua Jaringan Sekaligus
  • DPRD Pekanbaru Dukung Seleksi Terbuka Camat dan Lurah, Ingatkan Transparansi Hasil
  • Pemerintah Siapkan Program Pembagian Tanah untuk Keluarga Miskin Ekstrem
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Serikat Pekerja Indonesia Laporkan Dugaan Mal-administrasi Pegawai Disnaker Provinsi Riau ke Omdusme
    2 Bertemu Ketua KNPI Pekanbaru 2011-2014, M Yasir Peroleh Banyak Pelajaran BerKNPI
    3 Dilantik Ade Fitra, M Yasir Sah Jabat Ketua PK KNPI Binawidya 2021-2024
    4 Kades Tarai BangunĀ Andra Maistar Lantik Ketua RT dan RW Serentak
    5 Kejagung Periksa Pejabat KLHK, Dugaan Korupsi Oleh Pengelolaan Lahan Hutan di Inhu
    6 Bukit Raya Raih Penghargaan Sebagai Kecamatan Terinovatif 1 Tahun 2020
    7 Tim Basket Putri SMA 1 Kampar Berhasil Melaju ke Babak Kedua, Usai Kalahkan SMA 1 Tandun
    8 Perbaikan Jalan di Kuansing Terus Digesa, Alat Berat Dikerahkan
    9 Dibela PEKAT IB, Bupati Ahmad Yuzar Dinilai Tak Cacat Hukum, Sekda Justru Langgar Kode Etik ASN
    10 Hari Ini PLTA Koto Panjang Riau Akan Buka 3 Pintu Waduk Sekaligus
     
    Otonomi | Pekanbaru | Rohil | Opini | Indeks
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2020-2023 PT. BBMRiau Indo Pers